SINAR - Dilantiknya Rektor Universitas Islam Negeri Raden Mas Said (UIN RM Said) Surakarta beberapa minggu yang lalu membawa dampak pada konsentrasi arah capaian. Selaku Rektor, Prof. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag. menargetkan program impian yang disebut sebagai Glokalisasi. Rektor menegaskan bahwa Program Glokalisasi ini bukan sekedar arah tujuan kemajuan UIN RM Said saja, akan tetapi sekaligus sebagai program utama dibawah kepemimpinannya. Pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin dengan segala sumber daya yang ada di UIN RM Said akan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan Koordinasi, Mobilisasi, dan Orkestrasi (KMO) menuju tercapainya program utama tersebut di era kepemimpinannya.
Ditemui saat berbincang santai dengan Al Ameen Mansul Ibnohajad yang merupakan salah satu mahasiswa Program Pascasarjana pada Program Studi Magister Ekonomi Syariah UIN RM Said yang berasal dari Philipina di ruang kerja Rektorat Kamis (9/11/2023), Rektor bersyukur bahwa mahasiswa luar negeri di UIN RM Said bukan hanya studi di S1 saja namun sudah ada yang studi di Program Magister. Ini menunjukkan atensi orang luar terhadap UIN RM Said semakin besar. Hal ini, tambahnya, bisa menjadi pemicu semangat seluruh civitas akademika untuk mempertahankan dan semakin meningkatkan prestasi yang sudah ada. Rektor juga berharap agar semua hal baik tentang UIN RM Said Surakarta bisa semakin banyak diberitakan ke luar negeri. "Semua prestasi yang telah dicapai oleh UIN RM Said Surakarta adalah indikator bahwa sebenarnya kampus ini sudah dan sedang mengarah menuju pasar global dimana para civitas akademika dan alumninya siap bersaing" tegas Prof. Toto.
Dalam bincang tersebut, mahasiswa yang biasa dipanggil Ameen menuturkan bahwa banyak hal yang menjadi pertimbangan dipilihnya UIN RM Said menjadi tempat studi baginya dalam menempuh program Magister Hukum Ekonomi Syariah (HES). Baginya kenyamanan dalam belajar menjadi alasan utama dipilihnya kampus UIN RM Said. Faktor kenyamanan muncul dari adanya layanan akademik yang ramah, dosen pengajar yang berkualifikasi namun tetap menyenangkan dalam memberikan materi perkuliahan, serta sosio kultural masyarakat sekitar kampus yang aman serta menyenangkan. (Tris/Humas) Foto : Angga
Penguatan Kepedulian Sosial Mahasiswa Melalui Komunitas SANUR Berbasis Pendekatan Project Citizen
3 hari yang lalu - Opini