SINAR - Fokus Group Discussion (FGD) Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN) yang dibuka pada Ahad 12/11/2023) masih berlangsung dengan hangat. Para pimpinan PTKIN se-Jawa Tengah Ponorogo dan Cirebon (Teh Poci) membahas beberapa topik yang cukup seru.
Suasana Hotel Santika Kuningan menjadi semakin hangat dengan adanya pemaparan para wakil komisi pimpinan. Namun secara umum isu yang dibahas masih terkait dengan mahasiswa dan kampus sebagai Badan Layanan Umum (BLU). Namun demikian trending topik yang muncul justru berkaitan dengan transformasi digital.
Menurut Rektor UIN RM Said Surakarta, Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag., transformasi digital sebagai salah satu program prioritas Menteri Agama RI yang mempunyai implikasi yang besar terhadap semua hal yang ada di kampus PTKIN khususnya Teh Poci. Ada empat aspek terkait transformasi digital yaitu infrastruktur digital, SDM (Sumber Daya Manusia) digital, anggaran pengembangan digital, serta kerjasama untuk program digital, tambah Prof. Toto. Namun demikian pihaknya mengingatkan bahwa penerapan transformasi digital di masing-masing PTKIN bisa berbeda menurut kebutuhannya masing-masing.
FGD para pimpinan PTKIN kali ini juga membahas beberapa langkah dalam menghadapi permasalahan yang ada. Harapan dari semua yang hadir agar setelah kegiatan selesai, ada rekomendasi yang akan dibawa pulang ke kampus masing-masing dan segera bisa ditindaklanjuti. Lenih lanjut, Ketua Forum Pimpinan PTKIN Teh Poci juga meminta agar segera setelah kegiatan ini diikuti oleh koordinasi intensif untuk tindak lanjut dari semua hal yang dibahas pada FGD kali ini. (Tris/Humas) Foto: Angga
Penguatan Kepedulian Sosial Mahasiswa Melalui Komunitas SANUR Berbasis Pendekatan Project Citizen
3 hari yang lalu - Opini