Loading...

Calon Doktor UIN Surakarta, Dr. Sri Haryanti Paparkan Hal ini

Diterbitkan pada
9 Agustus 2024 00:00 WIB

Baca

 

UIN SURAKARTA - Sri Haryanti, S.E., M.M. seorang dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Syariah (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta sukses menyandang gelar Doktor setelah melewati ujian terbuka di depan para penguji (Jumat, 9 Agustus 2024). Dengan mengangkat judul disertasi "Manajemen Pemasaran Perguruan Tinggi Islam di Era Society 5.0 (Studi Kasus Manajemen Pemasaran di UIN Raden Mas Said Surakarta), dia berhasil memperoleh nilai disertasi 3,80.

 

 

Bertempat di Aula Gedung A Lantai II Kampus Pascasarjana Pakis, Klaten, para tamu undangan yang terdiri dari keluarga, rekan-rekan dosen dan tenaga kependidikan FEBI, serta para anggota Dharma Wanita Persatuan UIN Raden Mas Said Surakarta hadir untuk memberikan support kepada promovenda.

Sidang terbuka promosi doktor dengan promovenda Sri Haryanti dipimpin oleh Ketua sidang Rektor UIN Raden Mas Said Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag. dan Direktur Pascasarjana Prof. Dr. Islah, M.Ag. sebagai Sekretaris sidang. Tim penguji terdiri dari Prof. Dr. H. Babun Suharto, SE., MM. (Penguji I), Prof. Dr. H. Sujito, M.Pd. (Penguji II), Prof. Dr. Purwanto, M.Pd. (Penguji III), Prof. Dr. H. Giyoto, S.Ag., M.Hum. (Penguji IV sekaligus Promotor) dan Dr. Yusup Rohmadi, M.Hum. (Penguji V sekaligus Co-Promotor). 

Rektor membuka sidang terbuka promosi doktor pada pukul 08.30 WIB. Beliau memberikan beberapa poin pertanyaan terkait implikasi penelitian promovenda terhadap institusi dan produk ke depannya yg bisa menjadikan pemasaran kampus lebih baik. Dalam hasil disertasinya, promovenda menjelaskan bahwa pemanfaatan platform digital telah menjadi pilar utama dalam strategi pemasaran UIN Raden Mas Said Surakarta. Selain itu, pemasaran UIN juga berfokus pada penggunaan media sosial, website resmi, dan sebagian aplikasi mobile untuk mendekatkan diri dengan calon mahasiswa baru dan alumni. 

Rektor berpesan semoga penelitian disertasi dari Dr. Sri Haryanti bisa dijadikan acuan untuk proses marketing kampus UIN Raden Mas Said untuk kedepannya. Beliau juga menambahkan agar pengelolaan media sosial kampus bisa menarik pasar kalangan anak muda lebih luas lagi. (pasca)