Loading...

"The Man Behind The Gun", Jangan Kalah Dari AI

Diterbitkan pada
15 November 2024 08:00 WIB

Baca

UIN SURAKARTA - "The Man Behind The Gun", sebuah film di tahun 1953 yang terkenal di Amerika Serikat saat itu, seringkali dikaitkan dengan keberadaan perkembangan teknologi dunia digital saat ini. Karena perkembangan dunia digital tidak lepas dari perkembangan manusia yang menciptakan teknologi itu sendiri", ucap Dr. R. Lukman Fauroni, M.Ag. Seorang Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, UIN Raden Mas Said Surakarta, mengungkapkanya pada saat Seminar Nasional, Jum'at, 15 November 2024. Sebuah Seminar Nasional yang diprakarsai oleh sebuah UPT. Perpustakaaan dari sebuah Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Surakarta ini bertajuk Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dalam Penelitian, Publikasi dan Layanan Informasi


Mokh Zaenal Anwar Saat memberikan sambutan

Kepala UPT. Perpustakaan UIN Surakarta yang dilantik setahun lalu ini terus memberikan gebrakan-gebrakan untuk kemajuan UPT. Perpustakaan. Tahun lalu pula bersama nama Mokh. Zaenal Anwar, S.H.I., M.S.I., UPT. Perpustakaan UIN Surakarta juga telah meraih "Akreditasi A" dari  Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Dirinya berharap  @perpus.uin.raden.mas.said juga dapat memberikan layanan terbaiknya untuk para #pemustaka di lingkungan UIN Surakarta kedepannya kelak.

Mendatangkan Dwiyanto Cahyo Sumirat, seorang Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cabang Solo dan juga Dr. Nur Kafid, S.Th.I., M.Sc., Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi Ilmiah Direktorat Pendidikan Islam Kemenag RI dalam sebuah Seminar Nasional diharapkan dapat memotivasi para mahasiswa untuk tidak kalah dengan perkembangan zaman.

Sesi I Kepala BI bersama Kasubdit Kemenag RI

Dr. Akhmad Anwar Dani

 SF. Lutfianka sudah faham kalau ini hanya awal bukan final

Dalam sesi selanjutnya, UPT. Perpustakaan UIN Surakarta  juga mendatangkan Dr. Akhmad Anwar Dani, S.Sos.I., M.Sos.I dan SF. Lutfianka Sanjaya Purnama, M.A, narasumber lainnya yang memberikan pencerahan kepada mahasiswa dalam pemanfaatan AINamun bedanya, kedua narasumber ini lebih berbicara teknis penggunaan AI karena harapannya mahasiswa dapat memanfaatkan AI. Bukan hanya untuk sekedar Chat GBT tetapi juga untuk membantu pembelajaran", ucap Anwar Dani. AI hanya awal bukan final, ini hanya prediksi bukan pasti, dan ini hanya memudahkan bukan menggantikan", ungkap Lutfianka. Untuk itu diharapkan mahasiswa dapat mengunakan AI secara bijak dan jangan pernah kalah dari AI. (Nug/Humas) Ilustrasi: Gie