UIN SURAKARTA, Sukoharjo 23 Februari 2024 — Pelatihan Training of Trainers (ToT) Penguatan Moderasi Beragama yang diselenggarakan oleh Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Agama Republik Indonesia, resmi ditutup pada Jumat (23/2) di Syariah Hotel, Surakarta.
Acara ini ditutup secara langsung oleh Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag., menandai berakhirnya program intensif yang bertujuan memperkuat pemahaman dan penerapan nilai-nilai moderasi beragama di tengah masyarakat.
Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi, Manajemen Kepemimpinan, dan Moderasi Beragama, Syafi'i, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh peserta atas dedikasi dan komitmennya. "Moderasi beragama bukan sekadar wacana, tetapi adalah jalan tengah yang harus kita tempuh bersama dalam menjaga keharmonisan bangsa. Para peserta diharapkan menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing," tegasnya.
Sementara itu, Dr. Bakhrul Amal, S.H., M.Kn., Ketua Rumah Moderasi Beragama, turut mengingatkan pentingnya kewaspadaan dalam menghadapi tantangan keberagaman di Indonesia. "Ke depan, tantangan kita semakin kompleks. Di tengah arus globalisasi dan kemajuan teknologi, kemampuan kita untuk bersikap moderat dan inklusif harus lebih ditingkatkan," ujarnya.
Para peserta ToT menunjukkan komitmen nyata dalam mengimplementasikan nilai-nilai moderasi beragama. Mereka siap untuk menjadi motor penggerak di institusi dan komunitasnya, menyebarkan pesan-pesan toleransi, inklusivitas, dan persatuan.
Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag., dalam penutupannya mengharapkan peserta tidak hanya memahami konsep moderasi beragama, tetapi juga mampu mengembangkannya dalam praktik nyata di kehidupan sehari-hari. "Ilmu yang didapatkan di sini harus menjadi cahaya yang menerangi sekitar kita, menjauhkan dari sikap ekstrem dan eksklusif," pesannya.
Dengan berakhirnya ToT ini, diharapkan akan lahir para trainer dan fasilitator handal moderasi beragama yang tidak hanya menguatkan institusi pendidikan, tetapi juga masyarakat luas dalam merawat kebhinekaan Indonesia.
Workshop UI-Green Metrics, WR III UIN Surakarta : Integrasi Agama Dan Isu Lingkungan
4 hari yang lalu - Umum