Loading...

Kesepahaman Kerjasama PT Dan IDN-U Chapter Australia

Diterbitkan pada
3 Juli 2024 00:00 WIB

Baca

SINAR - Dalam balutan acara bertajuk "Indonesia Universities Community Development Event and Collaboration Sharing Session" yang digelar di Art Lecture Room 6,University of Western Australia (UWA) Perth pada Selasa (2/7/2024), hadir perwakilan dari 9 (sembilan) Perguruan Tinggi (PT) di Indonesia baik negeri maupun swasta dan para pengurus (board) Indonesia Diaspora Network United (IDN-U) Chapter Australia. Perwakiilan PT yang hadir meliputi : Universitas Islam Negeri Raden Mas Said (UIN RM Said) Surakarta, UIN Surabaya, UIN Purwokerto, UIN Semarang, IAIN Kudus, UAD Yogyakarta, Universitas Jember, Universitas Negeri Surabaya, dan UPN Veteran Jawa Timur. Diskusi yang diprakarsai oleh kedua pihak tersebut adalah momen yang sangat penting bagi titik awal pengembangan kerjasama khususnya antara kesembilan PT dengan diaspora Indonesia yang ada di Australia. 

Berawal dari pengalaman adanya sejumlah mahasiswa dari Indonesia yang belajar bersama komunitas di Madrasah Darul Ma'arif Perth beberapa waktu yang lalu, menginspirasi beberapa PT untuk menjalin kerjasama melalui diaspora Indonesia agar bisa mendapat kesempatan yang sama untuk mengirim para mahasiswanya melakukan hal serupa dalam rangka program pengabdian masyarakat. Tentu saja program ini adalah salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang harus dijalankan sebagai salah satu prorgam utama. Oleh karena itu pertemuan 9 PT dengan diaspora Indonesia ini menjadi sangat penting dalam memulai kerjasama khususnya dalam bidang pengabdian masyarakat. Sebelum dilakukan penandatangan nota kesepahaman, dilangsungkan diskusi yang intens dan produktif antara perwakilan perguruan tinggi Indonesia dan IDN-U. Pada kesempatan tersebut, para perwakilan dari sembilan perguruan tinggi Indonesia menyampaikan berbagai aspirasi dan rencana mereka dalam pengabdian masyarakat. Diskusi lebih difokuskan pada cara-cara efektif untuk mengimplementasikan program pengabdian masyarakat yang dapat memberikan manfaat nyata bagi komunitas Muslim di Western Australia. Diskusi terus berlangsung hingga tercapainya kesepakatan bersama dalam beberapa hal, antara lain kedua pihak sepakat untuk menetapkan dasar hukum bagi pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat oleh perguruan tinggi di bawah koordinasi IDN-U Chapter Australia. 

Di sela mengikuti kegiatan diskusi tersebut, Rektor UIN RM Said, Prof. Toto Suharto menjelaskan bahwa kesepahaman yang dilakukan antara 9 PT dengan IDN-U Chapter Australia ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi perguruan tinggi Indonesia dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian masyarakat. Menurut Prof. Toto Implementasi kerjasama ini akan melibatkan berbagai kegiatan, termasuk pengiriman mahasiswa dan dosen untuk berpartisipasi dalam program pengabdian masyarakat di Australia. Program ini mencakup pengajaran, pelatihan, serta berbagai proyek komunitas yang dirancang untuk memberdayakan masyarakat Muslim di Western Australia. Prof. Toto juga tidak menampik bahwa ada beberapa kegiatan yang direncanakan antara lain pengiriman mahasiswa untuk Pengajaran dan Pengabdian. "Nantinya mahasiswa dari perguruan tinggi Indonesia akan dikirim ke berbagai madrasah dan komunitas Muslim di Western Australia untuk mengajar dan berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa" tambahnya. Selain untuk mahasiswa, Prof. Toto juga menyoroti beberapa hal lainnya seperti Pelatihan dan Workshop untuk dosen dari Perguruan Tinggi Indonesia bisa mendapatkan pelatihan dan workshop peningkatan kapasitas di Western Australia yang bekerja sama dengan organisasi komunitas dan lembaga pendidikan terkait, serta adanya Penelitian berbasis Proyek Komunitas dimana Penelitian berbasis pengabdian yang dirancang untuk memperkuat hubungan antar bangsa di Western Australia.

IDN-U Chapter Australia akan memainkan peran penting dalam koordinasi dan fasilitasi kegiatan pengabdian masyarakat. Organisasi ini akan membantu mengidentifikasi kebutuhan komunitas, menyediakan dukungan logistik, dan memastikan bahwa program pengabdian masyarakat berjalan lancar dan efektif. "Kami sangat antusias dengan kerjasama ini dan berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada perguruan tinggi Indonesia dalam melaksanakan program pengabdian masyarakat di Australia," ujar Ibu Astrid-perwakilan IDN-U Chapter Australia. Kerjasama antara sembilan perguruan tinggi Indonesia dan IDN-U Chapter Australia merupakan langkah penting dalam memperkuat kontribusi perguruan tinggi dalam pengabdian masyarakat di tingkat internasional. Program ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi komunitas Muslim di Western Australia, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dan dosen dari Indonesia. Dengan dukungan dari IDN-U Chapter Australia, program pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan.

Kerjasama ini juga menjadi contoh nyata bagaimana perguruan tinggi dapat bekerja sama dengan komunitas diaspora untuk mencapai tujuan bersama dalam pengabdian masyarakat. Dengan komitmen dan kerja keras, program ini diharapkan dapat menjadi model bagi kerjasama serupa di masa depan. Dengan adanya kerjasama ini, sembilan perguruan tinggi dari Indonesia dan IDN-U Chapter Australia berkomitmen untuk terus berkolaborasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi perguruan tinggi lainnya untuk terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat di tingkat global. (Sumber: Toto Editor : Tris) Foto : Suharto