Global Vision, Local Action: UIN Surakarta Siap Rebranding di Kancah Internasional

UIN SuRAKARTA - Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta (UIN Surakarta) menyelenggarakan diskusi publik internasional bertajuk “International Public Lecture Global Vision, Local Action: Rebranding UIN Raden Mas Said Surakarta for International Impact”, Kamis (5/9), di Theatre Room Lantai 2, Gedung SBSN UIN Surakarta. 

Acara dihadiri oleh Rektor dan para Wakil Rektor, Kepala Biro (Kabiro) Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, seluruh Dekan di lingkungan akademik UIN Surakarta, serta perwakilan mahasiswa dari sejumlah fakultas. Bertindak sebagai Keynote Speaker dalam acara, Rektor UIN Surakarta Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag., membuka acara sekaligus mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan kesediaan Assoc. Prof. Dr. Mien Teah, Dekan Bidang Penelitian dari Fakultas Bisnis dan Hukum, Universitas Curtin, Australia, sebagai pembicara.

Rektor UIN Surakarta dalam paparannya, menggarisbawahi tentang bagaimana visi UIN Surakarta dalam konteks Glokalisasi. Pihaknya menyatakan bahwa UIN Surakarta siap untuk melakukan branding, salah satunya melalui glokalisasi yang diusung. Prof. Toto juga turut menyampaikan melalui diskusi publik internasional ini, diharapkan selanjutnya dapat mendukung kajian-kajian riset para sivitas akademik di lingkungan UIN Surakarta. 

Memasuki paparan dari narasumber, diskusi publik internasional dimoderatori oleh Wildi Aldila, M.A., Dosen dari Fakultas Adab dan Bahasa UIN Surakarta. Materi dibuka dengan pertanyaan singkat di awal oleh Mien Teah tentang “apa yang didapat dari seorang mahasiswa ketika mereka berada di lingkungan akademis perkuliahan?”. Pertanyaan ini kemudian menjadi pemantik bagi para mahasiswa dan dosen yang menjadi peserta, untuk materi serta diskusi selanjutnya bersama Min Teah.

Min Teah menggarisbawahi pentingnya reputasi internasional bagi sebuah kampus. Dalam konteks ini, nilai sebuah kampus juga dipengaruhi oleh adanya engagement terhadap pasar industri yang sejalan dengan lingkungan kampus, termasuk bagaimana melahirkan inovasi-inovasi melalui riset, yang dapat memperkuat reputasi kampus. Dengan demikian, ini mampu menjadi peluang bagi para lulusan (alumni) sehingga dapat terserap dunia kerja secara lebih optimal. (Farah/Tim Media) Foto: Mastr