Bekali KKN-MT Dengan Pesan Moderasi Beragama

UIN SURAKARTA- Bekali Program KKN-MT dengan penerapan dan pelaksanaan pesan-pesan moderasi beragama. Inilah yang menjadi inti dari Program Kuliah Kerja Nyata-Mandiri Terprogram (KKN-MT)", pesan Rektor kala membuka acara. Rektor Toto Suharto juga menaruh harapan yang besar kepada para mahasiswa dapat mengembangkan kegiatan kemasjidan di lingkungan sekitar Kampus UIN Surakarta. Prof. Dr. H. Toto Suharto, M.Ag., juga tidak lupa menyematkan harapan kepada mahasiswa agar bisa menjaga nama baik UIN Surakarta dalam setiap kegiatan bermasyarakat.

Dijelaskan oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Prof. Dr. Muhammad Latif Fauzi, M.A., Ph.D., bahwa kegiatan KKN-MT diikuti oleh 47 mahasiswa yang terbagi dalam dua kabupaten, yakni Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Boyolali. 2 Kabupaten ini terbagi dalam 4 kecamatan, yakni Kecamatan Kartasura dan Sukoharjo, dan Kecamatan Banyudono dan Sawit. 9 Masjid yang sudah dihubungi oleh peserta KKN-MT harus dapat dikembangkan, sehingga dapat mendorong kemitraan UIN Surakarta dengan masyarakat sekitar", ucapnya. Ini adalah sebuah bid'ah khasanah imbuhnya. Sebuah kegiatan KKN-Mandiri Terprogram semacam ini kedepannya akan dapat menciptakan ekosistem moderasi beragama.

Selanjutnya, kedepan mahasiswa juga bisa menjadi penggerak kegiatan masjid-masjid di sekitar kampus yang inklusif yaitu kampus yang mampu menciptakan lingkungan di mana semua individu sama, tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi, budaya, agama, gender, atau kemampuan, sehingga merasa diterima dan dihargai dalam setiap keadaannya. LPPM juga harus bisa bersama mahasiswa untuk bisa menjaga perilaku, ucapan sehingga nama baik Kampus UIN Surakarta tetap terjaga. Di akhir pesan-pesannya,  Rektor juga menaruh harapan agar para mahasiswa dapat memahami filantropi masjid di sekitar kampus. Ini dapat menjadi modal untuk bisa diteliti lebih lanjut dan ditulis dalam sebuah jurnal, sehingga kedepan kita bisa menghidupkan lingkungan pembelajaran yang lebih baik", ungkap ia. (Nug/ Humas) Foto: 3S