Bangun Industri Halal di Soloraya, Pusat Studi Halal UIN Surakarta Turut Serta dalam ZONA KHAS Solo

UIN SURAKARTA – Pusat Studi Halal Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta turut serta berperan dalam menyukseskan tercapainya Zona Kawasan Halal, Aman, dan Sehat (KHAS). Peresmian Zona KHAS ini kali pertama digelar di Indonesia dan berhasil diselenggarakan di kawasan perbelanjaan (Mall) Solo Square, Jumat (23/8). Peresmian KHAS menjadi salah satu kegiatan dalam rangkaian acara Festival Syiar Masyarakat Ekonomi Syariah dan Pesantren (Syekaten) yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia (BI), berkolaborasi dengan sejumlah stakeholder, guna mengembangkan kawasan industri halal di wilayah Soloraya. 

Terbentuknya Zona KHAS merupakan bentuk kerja sama dari sejumlah pihak, seperti: BI Solo, Pemerintah Kota Surakarta, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), serta Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia (KemenkopUKM RI). 

Zona KHAS pada dasarnya adalah sebuah konsep kawasan yang didedikasikan untuk mempromosikan produk-produk dan layanan yang memenuhi standar halal, aman, dan sehat. Ini adalah salah satu inisiatif yang dilakukan guna menciptakan lingkungan, di mana masyarakat dapat memperoleh kemudahan dalam mengakses dan menikmati produk-produk yang telah bersertifikasi halal sehingga terjamin keamanannya. 

Pusat Studi Halal UIN Surakarta dalam kegiatan ini berperan untuk melakukan edukasi dan penyuluhan dengan menyediakan informasi mengenai pentingnya produk halal dan cara mendapatkan sertifikasi halal. Selain itu, Pusat Studi Halal melalui Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) juga melakukan proses pendampingan terhadap sejumlah tenant makanan di area Mall Solo Square guna mendapatkan sertifikat halal melalui program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) dari Kementerian Agama. 

Melalui keterlibatan aktif dalam gelaran Zona KHAS, Pusat Studi Halal UIN Surakarta diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan untuk dapat mempromosikan, sekaligus meningkatkan kesadaran para pelaku usaha terhadap pentingnya produk halal di masyarakat. (Kontributor: RZB/Tim Media, Sumber Materi: NWP/Pusat Studi Halal)