15 November 2022

Lika liku Mahasiswa Dalam Belajar Bahasa Arab

Oleh: Ahmad Dzaky Mubarok (Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab)

Bahasa Arab merupakan bahasa internasional kedua setelah bahasa inggris, yang mana bahasa ini digunakan untuk keseharian masyarakat arab dan sekitarnya pada umumnya. Namun, tidak menutup kemungkinan untuk masyarakat yang tidak menggunakan Bahasa Arab sebagai bahasa keseharian juga bisa mempelajari bahasa ini. Kita lihat di beberapa pondok pesantren atau boarding school yang menerapkan penggunanaan Bahasa Arab sebagai bahasa resmi keseharian kepada siswa-siswinya. Bahkan tidak sedikit dari instansi pendidikan yang menerapkan sanksi bagi para siswa yang melanggar aturan tersebut (berbicara selain menggunakan bahasa resmi/arab). Hal ini diterapkan untuk membiasakan para siswa nya agar mahir dalam berdialog Bahasa Arab.

Bahasa Arab sendiri memiliki banyak keunggulan dari bahasa lainnya. Salah satunya adalah Bahasa Arab memiliki kosakata yang bersifat murodhif (sinonim) yang mana dari setiap satu kosakata bisa memiliki sinonim lebih dari satu persamaan kosakata. Faktor lain yaitu, bahasa ini digunakan sebagai bahasa al-quran yang diturunkan oleh Allah swt kepada nabinya melalui perantara malaikat Jibril, hal ini dikarenakan Bahasa Arab merupakan bahasa yang mudah dipahami, mudah didikaji, dan mudah untuk ditafsirkan. Sebagaimana dalam quran surah Az- Zukhruf ayat 44 dikatakan “Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: "Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya?" Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul adalah orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang jauh".

Dalam sistematika pembelajaran Bahasa Arab ini mahasiswa tidak akan lepas dari yang namanya kesulitan dalam memahami dan menggunakan Bahasa Arab dengan baik dan benar. Walaupun untuk sebagian mahasiswa statement diatas tidak berpengaruh besar  bagi jalannya pembelajaran mereka, karena bagi mereka yang dahulu pernah menimba ilmu di pesantren-pesantren yang berbasis linguistiknya kuat, tidak akan terlalu kesulitan dalam menghadapi lika liku pembelajaran bahasa arab di kampusnya. Beda cerita dengan mahasiswa yang dulunya sekolah di instansi umum seperti SMA/SMK, yang mana di instansi sebelum nya mereka tidak diajarkan  pelajaran bahasa arab secara intens. Ketika memasuki dunia perkuliahan, khususnya mata kuliah yang berbasis Bahasa Arab, mereka menemui beberapa kesulitan, dari yang umum hingga yang kompleks. Mulai dari membenahi pergantian dhomir satu ke dhomir yang lain, pembenahan tashrif lughowi atau istilahy, penentuan harokat di akhir kata, penguasaan perbendaharaan mufrodat (kosakata), kefasihan pengucapan konsonan, pemakaian kosakata dalam konteks tertentu, dan lain sebagainya.

Murobbi dalam hal ini memiliki tugas yang sangat besar. Dimana sebagian besar mahasiswa menjadikan pelajaran yang berbau Bahasa Arab sebagai momok dalam dunia akademiknya. Peran murobbi atau pendidik disini sangat diperhatikan dalam memandu anak didiknya ketika pembelajaran Bahasa Arab. Mereka harus mencari titik terang atau inovasi baru agar anak didiknya bisa menyukai dan mau menekuni Bahasa Arab. Misal menggunakan metode bernyanyi menggunakan bahasa arab, mengadakan pentas seni berbahasa arab, menyajikan tontonan film berbahasa arab, menonton pertandingan sepak bola dengan komentator yang berbahasa arab, semua ide yang berbau Bahasa Arab bisa dimasukkan untuk metode-metode baru dalam pembelajaran. Tidak menutup kemungkinan bagi para pendidik membuat terobosan baru dalam sistem pembelajaran Bahasa Arab yang objeknya adalah mahasiswa kekinian yang lebih cenderung kepada visualisasi dan teknologi terkini. Seperti membuat game Bahasa Arab yang diupload di play store atau app store, sehingga para mahasiswa atau bahkan masyarakat umum bisa mengakses game tersebut. Oleh karena itu pembaruan sistem pembelajaran bahasa arab di era ini perlu ditingkatkan selaras dengan majunya perkembangan zaman.

Daftar pustaka

1. https://daerah.sindonews.com/artikelamp/sumut/4546/inilah-kelebihan-bahasa-arab-dibanding-bahasa-lainnya-yang-ada-di-dunia

2.Referensi : https://tafsirweb.com/9026-surat-fussilat-ayat-44.html

Lika liku Mahasiswa Dalam Belajar Bahasa Arab